Pages - Menu

Perihal Setia

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, setia berarti berpegang teguh (pada janji, pendirian,dsb),patuh;taat. Setia bisa saja kepatuhan seekor peliharaan terhadap tuannya hingga tuannya meninggal dunia. Seperti seekor anjing yang ada di film "Hachiko". Menurut teman-teman saya beda lagi, saya akan ambil beberapa pendapat terbaik dari semua yang terbaik menurut saya, diantaranya :

Menurut Ibu Rohyati Sofyan,
setia adalah konsisten pada pilihan hidup yang kita yakini, entah pada pasangan, pekerjaan, ideologi, sampai produk. Kadang ada masanya untuk luntur jika ada sebab. Setia itu bisa jadi kata sifat yang terasa berat. Butuh ketulusan melakoninya.
Menurut Mba Lia, 
setia menurut gue itu sama kayak loe suka sesuatu dan loe konsisten dengan apa yg loe suka gak ganti2 selera. ya garis besarnya SETIA=KONSISTEN
Menurut Adityar,
setia itu kayak pulang rumah. Seberapa banyakpun tempat yang menyenangkan di luar, ujung-ujungnya kita bakal pulang ke tempat yang sama.
Menurut Wahid,
setia itu menjaga dan berani menetap.
Menurut Yoga,
setia itu saat kita bertahan di saat yang enggak menyenangkan sekalipun
Sisanya bisa kalian lihat di sini :



sumber
Inti yang saya tangkap dari mereka adalah bahwa kesetiaan itu memerlukan konsistensi tinggi. Setia itu mahal harganya, dan karena itu tidak mudah untuk menjadi seorang yang setia.


Dan menurut saya, setia itu seharusnya dimulai dari sejak kita memulai suatu hubungan, yang saya maksud pacaran. Hubungan dengan pasangan, walaupun hanya sebatas pacaran, menurut saya adalah hal yang penting. Bukan hanya untuk mengenal sifat-sifat perempuan saja, namun juga untuk menguji kesetiaan diri sendiri untuk berkomitmen. Itu sudah prinsip saya.
Jadi saat pendekatan pun sebenarnya saya berusaha untuk setia. Dengan hanya mendekati 1 wanita saja. Akan tetapi, ada saja wanita yang mensyaratkan dirinya untuk didekati harus ada 'lawannya'. Itu aneh menurut saya. Saat saya sudah mencoba setia dengannya, dia malah meminta saya untuk tidak setia diawal mendekatinya. Jika ada yang seperti itu, maka dia akan saya tinggalkan. Saya tidak ingin ada wanita yang mempermainkan kesetiaan seperti itu.

Saya tidak pernah klop dengan paham yang mengatakan bahwa "Pacaran itu waktunya main-main. Nanti setelah nikah, baru bener-bener setia" Saya percaya pacaran adalah sebuah proses untuk menguji kesetiaan. Nah, kalo pada saat pacaran saja sudah tidak bisa setia, bagaimana saat nikah nanti?
Apalagi dengan paham bahwa pada masa pendekatan, kita bebas memilih siapa saja yang kita hendaki untuk mencari yang terbaik. Wow, bukankah selalu ada yang terbaik diatas yang terbaik? Tidakkah kalian tau itu? Jika mencari yang terbaik tidak ada habisnya.

Yang terpenting adalah mencari yang seimbang. Dia bisa menyeimbangkan kita, dan kita bisa jadi penyeimbang dia. Yang terpenting adalah mencari yang membuat hidup sempurna ketika bersama. Bukan sempurna keadaan awalnya. Semua orang tidak ada yang sempurna, namun semua orang punya pasangan yang bisa menyempurnakannya.
Dan setia adalah fokus pada seseorang yang menurut kita akan menyempurnakan hidup kita saat bersama. Meskipun pada akhirnya tidak menjadi pasangan, paling tidak kita sudah mencoba setia untuknya dari pertama. Siapa yang tidak mau jadi nomor 1? Jika seorang wanita tau hanya dirinya yang didekati dan tidak ada yang lain, seharusnya dia bangga. Dia terpilih diantara sekian banyak pesaing yang ingin menjadi pendamping pria tersebut.

Setia adalah penghargaan terhadap siapa saja yang senantiasa bertahan untuk berjuang bersama. Setia bukan hal yang bisa dipermainkan. Setia tidak hanya untuk saat terjadi ikatan resmi, namun jauh sebelum itu sudah harus dilakukan.
Maka sungguh merugilah orang-orang yang tidak belajar kesetiaan sedari awal. Karena dia tidak tau bagaimana rasanya berjuang untuk mempertahankan kesetiaan itu sendiri. Dan merugilah mereka yang meninggalkan orang-orang yang telah setia berada di sisinya.

Karena saya percaya, yang setia pada apa yang dipercayanya, maka akan diberikan kesabaran menghadapi segala ujian.

20 comments:

  1. Kalau yang terpenting itu mencari yang seimbang berarti bener kata Gandi ya, "Nggak ada kata setia, yang ada itu kerja sama".

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah saya baru tau nih.. berarti emang ga ada yang benar2 setia dong

      Delete
  2. Gue kelamaan jomblo kayaknya, sampe lupa filosofi gimana itu setia... :v

    ReplyDelete
    Replies
    1. itu juga setia. setia sama kejombloan lu nyahahaha :D
      semoga cepat menemukan pasangan bro :)

      Delete
  3. Setia itu tetap bertahan pada satu pilihan semula..meski apapun yang terjadi meski banyak yg lebih baik di depan matanya..
    tapi sayang,,sikap itu sudah luntur di sebagian masyarakat

    ReplyDelete
  4. setuju setuju :D
    Setia itu adalah komitmen yang harus diperjuangkan
    karena cinta juga butuh diperjuangkan :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. yap.. tapi memperjuangkan cinta itu ga bisa 1 orang aja. harus sepasang. hehe

      Delete
  5. setuju. kalau pacaran aja udah kebiasaan untuk menyia-nyiakan kesetiaan, anati bisa jadi saat menikah bakalan terbiasa juga begitu. setidaknya dari berpacaran bisa saling lebih memahami satu sama lain.

    benar setia itu mahal, setia untuk sesuatu yang benar-benar layak untuk dipertahankan. lagi pula, setia itu gak hanya untuk kalangan tertentu saja, tapi untuk semua orang. bayangkan kalau kesetiaan itu selalu dijaga seluruh manusia dimuka bumi ini, maka seluruh alam mungkin akan damai. karna gak akan ada yang namanya penghianat.

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah iya bener banget. kalo semua orang setia, ga akan ada penghianat, tapi kalo ga ada penghianat, nanti kita ga hati2 jadinya.

      Delete
  6. eh, BE ada diskusi tentang kesetiaan gitu yak.. aku nggak liat :|

    menurutku sih, setia itu adalah ketika kamu dapat menahan untuk tidak berpindah ke lain hati ketika lagi dalam kondisi sulit. eaaaak

    definisinya tyar keren tuh!

    ReplyDelete
    Replies
    1. udah lama juga, kuh.. ga terlalu rame juga kemarin jadinya dikit aja yang ikutan hehe..

      definis kamu juga keren broo

      Delete
  7. Gue sih nggak tau setia itu apa karena udah jarang banget kenal sama kata2 itu, tapi selalu setia sama temen, dan setia sama kesendiriaaaan :((( #KemudianGalau

    ReplyDelete
    Replies
    1. ealah yang ini malah curhat hahahhaha
      sabar neng ntar juga ada yang nemenin, nemenin orang pacaran :))

      Delete
  8. Menurut Adityar,

    setia itu kayak pulang rumah. Seberapa banyakpun tempat yang menyenangkan di luar, ujung-ujungnya kita bakal pulang ke tempat yang sama.

    jadi, kalau cinta mau kemana pun hati kita berpetualan endingnyakita akan berlabuh di sana jugaa??? oh nooooo...nggak setia dong walo kembalinya tetap di muara yang sama?? hehehe...

    tapi baru baca 2 kali blog kamu, aku udah suka dengan ide ide yang kamu tulis...kayaknya situ udah dewasa ya, atau sudah dewasa dalam menghadapi hidup..:D

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah sebuah pengakuan nih :D terimakasih atas kesukaannya..
      bisa jadi sih. tapi aku belum ngerasa dewasa. pengalaman hidup masih kurang,mey :))

      Delete
  9. iya bener, kata siapa pacaran main main doang. tergantung yang menjalankan serius atau engga, setia atau enggak. Apalagi yang bilang "aahh masih SMA, masih kayak bocah pacaran" ngga suka banget ada yang bilang gitu, emang semua anak SMA masih bocah apa, kita juga bisa serius. lebih serius dari orang yang katanya udah dewasa malahan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. good. bagus kalo udah bisa serius dari SMA. seengganya belajar bahwa hubungan itu bukan sesuatu yang pantas untuk dipermainkan :)

      Delete
  10. Kata Setia itu emang susah di dapatkan sekarang

    ReplyDelete
    Replies
    1. yap apalagi kalo cowonya ga kaya dan masa depannya ga menjanjikan. susah nyari cewe yang setia bukan karena duit..

      Delete

Silahkan berkomentar yang sesuai dengan isi dari tulisan ini. Hargai dengan tidak berkomentar sekadar hanya untuk menaruh link blog anda. Terimakasih. Buat yang terindikasi spammer, akan langsung saya hapus dan report spam.