REVIEW DARK SERIES
Saya akan coba review Dark per season ya, biar lebih ringkas tulisannya. Kalo per episode nanti kalian yang baca bisa mabok. Mungkin kalian bisa baca blog lain yang me-review Dark per episode, ya.
Di season 1 ini pada dasarnya lebih ke "perkenalan" terhadap apa yang akan kita tonton nantinya. Mulai dari karakter, latar belakang ceritanya, sampai ke kejadian apa saja yang menjadi penyebab semua "kekacauan" di Dark ini terjadi.
Pada awalnya, akan terlihat sangat rancu, tidak jelas, dan cenderung bikin menguras otak untuk berpikir pada Dark season 1 ini. Karena semuanya masih abu-abu dan menimbulkan banyak pertanyaan ketika menontonnya. Kenapa si ini bisa begitu? Trus dia ini siapa? Kenapa jadi tiba-tiba begini? Wah pokoknya bikin penasaran lah!
Ibarat petunjuk sebuah teka teki, di season 1 Dark ini petunjuknya cuman dikasih sedikit sekali. Bahkan bisa dibilang yang dikasih itu juga bukan petunjuk utama. Jadi walaupun udah dikasih petunjuk, penontonnya tetep ga bisa nebak mau dibawa kemana mereka ini. Keren banget ya?
Saya sering banget terkecoh ketika menonton season 1 Dark ini, tapi saya suka, gimana dong?
Bisa dibilang Dark Season 1 ini adalah pengantar untuk menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi di series ini nantinya. Btw untuk "menjelaskan" series ini aja, Dark butuh waktu 10 episode loh. Kebayang kan gimana rumitnya series ini?
Berlanjut ke season 2 Dark, season yang menurut saya paling mindblowing di antara 3 season Dark ini. Karena di sinilah rasa penasaran saya diaduk-aduk, tergocek setiap episodenya. Ternyata si ini tuh itu, trus taunya si ini tuh dari kemaren udah anu. Wah gila banget pokoknya di season ini!!
Di season 1 saya hanya nyicil 1 hari 1 episode. Tapi ketika di season 2, sehari saya bisa habiskan 3 episode! Saking penasarannya sama kelanjutannya kayak gimana. Soalnya setiap rasa penasaran saya udah terjawab, ntar diakhir episodenya dikasih lagi yang baru dan lebih menarik dari sebelumnya, akhirnya lanjut nonton lagi ga bisa berhenti. Kampret emang.
Kalo di season 1 saya bilang pengantar, maka Dark season 2 adalah isinya. Season ini menjelaskan lebih detail kejadian-kejadian yang akan terjadi dan sudah terjadi di season sebelumnya. Rasa penasaran yang masih tersisa di season sebelumnya, bisa dijawab dengan penjelasan karakter di season 2 ini.
Salah 1 episode terbaik series Dark ini ada di season 2 kalo menurut saya. Kalo kalian ada yang ngeh sama ig story/twit saya beberapa bulan yang lalu, mungkin akan tau episode berapa yang saya maksud.
Ketika saya bilang season 2 adalah season paling mindblowing, apakah dengan begitu season 3 jadi tidak menarik? Tentu tidak. Karena season 3 adalah potongan terakhir petunjuk teka teki dari season 1. Kalo ga ada season 3 ini, saya yakin seriesnya akan jadi gantung banget.Saya sih berharapnya tidak akan adalagi lanjutan series ini setelah 3 season. Karena season 3 sudah cukup memuaskan dahaga penasaran dari season 1 Dark. Semua misteri, awal mula multiverse ini terjadi seperti apa, itu jawabannya ada di Dark season 3 ini.
Season 3 Dark ini kayak ngasih tau ke penonton bahwa, selama ini yang kita tonton adalah dunia yang tidak ada. Kalo belum nonton, pasti akan bingung sama pernyataan saya tadi. Tapi buat yang udah nonton, kamu pasti ngerti, hehehe..
Intinya, dari season 1 sampai season finale, Dark ga ngebosenin sama sekali. Terlebih untuk yang tertarik dengan series bergenre sains-fiksi seperti ini. Kekurangannya cuman 1, artis-artisnya dari Jerman semua dan saya tidak kenal. Tapi semua itu tertutupi dengan cerita yang sangat-sangat menarik dan penuh dengan plot-twist di dalamnya.
Jika kamu tertarik untuk menonton series Dark, kamu bisa tonton series ini di Netflix (kalo belum berubah ya).
DARK ADALAH SERIES PALING MINDFUCK
Saking banyaknya plot-twist dan juga hal-hal mencengangkan lainnya di series ini, saya menobatkan Dark adalah series paling mindfuck sejauh yang saya tonton selama ini.
Jika ada rekomendasi series/film dengan suguhan cerita semenarik Dark ini, jangan sungkan tinggalkan judulnya di kolom komentar ya. Kalo saya udah tamat nonton akan saya review lagi series/film lainnya di sini.
Untungnya Dark hanya 10 episode per seasonnya. Bayangkan kalo Dark punya episode sepanjang series Agents Of S.H.I.E.L.D yang punya 24 episode per seasonnya. Terasa capek banget nontonnya pasti. Udah mikir, ga terlalu ngerti bahasa Jerman juga, trus jalan ceritanya mengacak-acak pikiran penontonnya lagi. Capek banget kalo mesti nonton 20 puluhan episode.
Kalo sampe Dark masih ada lanjutannya lagi, saya yakin itu cuman gimmick buat dapetin cuan doang. Karena saya yakin klimaks series ini udah tercapai di season 3. Tidak perlu diperpanjang lagi karena udah "selesai" semuanya. Ga ada yang harus dibahas lagi kalo emang mau dilanjutin. Kecuali emang ada side story atau mungkin spin off dari salah 1 karakter ya okelah kalo itu ya.
No comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar yang sesuai dengan isi dari tulisan ini. Hargai dengan tidak berkomentar sekadar hanya untuk menaruh link blog anda. Terimakasih. Buat yang terindikasi spammer, akan langsung saya hapus dan report spam.